MASA SMA

Posted by Blog Fathur Muttahar on Sunday 17 March 2013



Hampir sebagian orang mengatakan bahwa masa-masa terbaik dalam sejarah persekolahan adalah SMA. Tapi aku yang sepakat dengan kakak saudariku untuk tidak menerima persepsi ini. Jengkel, bosan, amarah, ketidaksukaan, di kemas menjadi satu. Yah, tak ada yang istimewa selama 1,9 Tahun aku duduk dibangku SMA. Sangat berbeda dengan masa aku duduk di MTS, banyak kenangan indah yang terukir tiap harinya yang sulit untuk dilupakan.
Sikap, adalah faktor utama penentu baik tidaknya suatu hubungan pertemanan terjalin, tapi apa yang kudapatkan dari mereka, tipu daya. Yah tipu daya, mereka yang awal pertemuan terlihat manis seakan tak memiliki noda hitam dan mampu menghipnotisku untuk mengukir nama mereka di kanvas persahabatan, namun kini aku menggunakan realita sifat asli mereka yang telah memancar deras kepermukaan untuk dijadikan ‘Penghapus’ menghapus nama mereka secara perlahan namun sangat pasti dari kanvas persahabatan.
Pemalas, Arogan, Tak Terkalahkan, Suka Memanfaatkan, Pengingkar Janji, Memburuk-burukkan teman sendiri, Memandang enteng, Tak menghargai, Suka Menghina secara terang-terangan, melempar kesalahannya kepada orang lain, Pelit, menganggap kesalahan adalah hal biasa yang tak perlu diperbaiki dan sederat sifat buruk yang tak pernah kudapatkan di tingkatan sekolah yang lebih rendah (SD, MTS) mungkin ada beberapa namun kadarnya tak sebanyak yang ku temukan di SMA ini.
Sesal, seakan hatiku mengalami perubahan bentuk menjadi kata itu. Mengejekku setiap hari karena aku telah salah memilih tempat untuk melanjutkan sekolah ketingkat atas. Tak heran jika sekarang sikapku terhadap kalian lebih menyebalkan dari masa awal kita sekelas, karena sikapku adalah cerminan dari sikap kalian terhdapku. Aku sengaja membuatku tak disukai oleh kalian, tak perlu berusaha untuk merubahnya agar kalian menyukainya. Agar setelah lepas masa SMA, kalian tak pernah mengingtaku lagi, dan ingatan kalian akan cepat hilang secepatnya hilangnya asap dari sumbernya.
Tak ada gunanya aku memasang muka kusut kepada kalian agar memperlihatkan bahwa kalian telah merusak suasana hatiku, karena kalian tak pernah berusaha untuk mengubahnya. Jika dilakukan perbandingan sifat menyebalkan yang kutemui di MTS dan di SMA, sepertinya sifat menyebalkan yang pernah diberikan teman MTS ku sama seperti sifat baik kalian teman dimasa SMA. Seperti kata Pepatah, Apa yang dialami orang tak selamanya kau akan mengalaminya juga, dan apa yang kau alami akan sama di alami orang lain juga.
Dan kini tinggal 1 tahun 3 bulan tahun terburuk dalam garis waktu hidupku akan selesai, apakah ini ujian dari tuhan? Yang terkadang melebihi batas kesabaranku? Mereka tak pernah peduli jika semua rasa kesalku dan benciku terhadapku berkumpul menjadi satu, keluar melalui tubuhku lewat sebulir air mata, mereka hanya menertawakan menganggapku lemah. Terlebih lagi jika aku menekuk wajah sedemikian rupa untuk memencarkan sinyal bahwa aku kesal, mereka hanya mengeluarkan cacian seakan akulah yang salah.

Blog, Updated at: 05:30

0 comments:

Post a Comment

Search This Blog